Apa yang kamu ketahui tentang perbedaan antara unta baktria dan unta dromedari?
Unta adalah mamalia berkuku genap, berleher panjang, dan punggung berpunuk yang sering digunakan sebagai hewan pengangkut.
Identik dengan punuk, unta juga sering disebut sebagai kapal padang pasir.
Unta termasuk hewan yang secara alami dapat bertahan hidup di iklim gersang dan semi gersang.
Berat unta dapat bervariasi dari 400 hingga 750 kilogram. Mereka mempunyai lubang hidung yang dapat ditutup, bulu mata panjang, dan bulu telinga.
Kaki unta yang melebar dapat mencegah mereka tenggelam ke dalam pasir gurun saat berjalan.
Punuk unta mempunyai jaringan lemak yang berguna untuk menghasilkan air melalui proses biokimia atau metabolisme.
Maka dari itu, hewan ini enggak akan mengalami dehidrasi dalam kondisi kekurangan air terutama saat di gurun.
Ada tiga jenis unta yang hidup di dunia, yakni unta Baktria, unta Dromedari, dan unta Baktria liar.
Yuk, kita cari tahu sama-sama apa saja perbedaan antara unta Baktria dan unta Dromedari!
1. Unta Baktria
Unta Baktria (Camelus bactrianus) merupakan spesies unta yang masih hidup di stepa Asia.
Nama ini berasal dari Bactria, wilayah bersejarah di Asia Tengah. Unta ini mempuyai dua punuk di punggungnya.
Punuk ini membedakan unta Baktria dengan unta Dromedari. Unta baktria mempunyai populasi sekitar 2 juta.
Unta jenis ini mempunyai panjang 220 hingga 350 senti meter, sedangkan panjang ekornya 35 hingga 55 senti meter, lo.
Punuk unta Baktria digunakan untuk menyimpan lemak saat persediaan makanan berkurang.
Unta Baktria bermigrasi di alam dan mereka ditemukan di berbagai habitat termasuk datar, gurun kering, bukit pasir, pegunungan, dan dataran berbatu.
2. Unta Dromedari
Tahukah kamu? Perbedaan menonjol dari unta Baktria dan unta Dromedari adalah jumlah punuknya.
Unta Baktria mempunya dua punuk, sedangkan unta Dromedari hanya mempunyai satu punuk.
Unta Dromedari atau Camelus dromedarius adalah jenis unta terkecil dari tiga spesies unta yang masih ada.
Unta jangan Dromedari mempunyai berat 400 hingga 600 kilogram sedangkan unta betina Dromedari mempuntai berat 300 hingga 540 kilogram.
Unta Dromedari berkeliatan melintasi gurun Semenanjung Arab dan Asia Selatan.
Kini unta Dromedari jinak hidup di habitat semi-arid dan arid di Afrika, Asia, dan Australia. Diketahui Afrika menampung hampir 80 persen populasi unta Dromedari di dunia.
Selain punuk, perbedaan unta Baktria dan unta Dromedari juga dapat dilihat dari bulunya, lo.
Unta Dromedari enggak mempunyai bulu yang tebal dan panjang, sedangkan unta Baktria mempunyai bulu yang panjang membentuk mantel yang tebal.